Monyet ‘agresif’ melarikan diri dari truk yang terbalik di jalan raya Mississippi

Heidelberg, Nona.– Monyet-monyet yang diangkut di jalan raya Mississippi lolos dari penangkaran pada hari Selasa setelah truk yang membawa mereka terbalik, menurut penegak hukum.

Semua kecuali satu monyet yang melarikan diri mati, kata Departemen Sheriff Jasper County dalam sebuah posting Facebook, dan menambahkan bahwa monyet-monyet itu “agresif.” Tidak jelas berapa banyak monyet yang ada di dalam truk atau berapa banyak yang mati.

Ada sebuah truk Rehsus membawa monyet ituyang biasanya memiliki berat sekitar 16 pon (7,7 kilogram) dan merupakan salah satu hewan yang paling banyak dipelajari secara klinis di planet ini. Mereka ditempatkan di Pusat Penelitian Biomedis Nasional Universitas Tulane di New Orleans, Louisiana, yang secara rutin menyediakan primata untuk organisasi penelitian ilmiah, menurut universitas tersebut.

Tidak jelas siapa yang mengangkut monyet-monyet tersebut atau ke mana tujuan mereka.

Video tersebut menunjukkan monyet-monyet tersebut merangkak melalui rerumputan tinggi di sepanjang Interstate 59 di utara Heidelberg, Mississippi, dengan peti kayu berlabel “hewan hidup” yang tercabik-cabik.

Departemen sheriff awalnya mengatakan monyet-monyet itu membawa penyakit, termasuk herpes, namun Universitas Tulane mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa monyet-monyet itu “tidak menular.” Aparat penegak hukum tidak segera menanggapi permintaan klarifikasi.

Universitas Tulane mengatakan pihaknya bekerja sama dengan penegak hukum setempat. Margasatwa dan Perikanan Mississippi juga ada di lokasi.

Kecelakaan itu terjadi sekitar 100 mil (160 kilometer) dari ibu kota negara bagian, Jackson. Belum diketahui pasti apa penyebab truk tersebut terbalik.

Source link

Wahyu Prasetyo
Wahyu Prasetyo

Wahyu Prasetyo adalah reporter berdedikasi yang meliput berita politik, isu terkini, dan berita terkini. Dengan mengutamakan akurasi dan komitmen terhadap jurnalisme yang bertanggung jawab, ia menyajikan berita-berita terkini yang telah diverifikasi faktanya agar pembaca tetap mendapatkan informasi terkini.

Articles: 2038

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *