Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124


Minggu, 26 Oktober 2025 – 16:30 WIB
Kuala Lumpur, VIVA – Radio Televisi Malaysia (RTM), stasiun penyiaran publik milik pemerintah Malaysia, meminta maaf atas kesalahan komentator dalam menyebut nama Presiden Republik Indonesia saat tiba di KTT ASEAN ke-47, Minggu.
Baca selengkapnya:
Prabowo menandatangani Deklarasi tersebut, menjadikan Timor Leste resmi menjadi anggota ASEAN ke-11
Dalam sesi siaran langsung kedatangan para pemimpin ASEAN dan pemimpin dunia KTT ASEANKUALA LUMPUR, Minggu, komentator RTM memperhatikan gambar Presiden RI Prabu Subianto Joko Widodo sebagai Presiden Republik Indonesia.
Hal ini didengar oleh jurnalis dari berbagai negara yang hadir di Pusat Media KTT ASEAN.
“Departemen Penyiaran Malaysia dengan tulus meminta maaf atas kesalahan yang terjadi pada siaran langsung RTM dalam rangka KTT ASEAN ke-47 dan pertemuan terkait yang diadakan di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC),” tulisnya dalam keterangan yang diterima di Kuala Lumpur, Minggu.
Baca selengkapnya:
Anwar Ibrahim dan Trump menyaksikan penandatanganan perjanjian damai Thailand-Kamboja
Diberitakan RTM, berdasarkan hasil pemeriksaan internal, ditemukan komentator siaran salah menyebut Presiden RI Joko Widodo, padahal Presiden RI saat ini adalah Prabowo Subianto.
“RTM menanggapi hal ini dengan serius dan telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan. RTM dengan ini meminta maaf kepada Presiden dan Pemerintah Republik Indonesia, serta kepada seluruh pihak yang terkena dampak kesalahan ini,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
RTM menyatakan akan terus memperkuat pengawasan editorial dan proses pengecekan fakta untuk memastikan semua informasi yang disiarkan akurat dan dilaporkan secara jujur. (semut)
VIVA.co.id
26 Oktober 2025