Purbaya menolak proposal gubernur sehingga gaji ASN regional dilakukan oleh pusat

Selasa, 7 Okt 2025 – 23:14 WIB

Jakarta, VivaMenteri Keuangan Purbaya Yudhiwa Pejabat Sipil Negara (PNS) menekankan gaji gaji Wilayah Pemerintah pusat tidak dapat dibayar karena keterampilan anggaran negara (APBN) perlu dipertimbangkan dan seimbang Finansial Nasional.

Bacalah banyak:

Hotman Paris meneriakkan beberapa miliar kerugian, Menteri Keuangan telah berkurang secara dramatis karena prinsip -prinsip Purvy, perusahaan ini bergabung dengan nasib yang sama

Pengakuan ini adalah bahwa Menteri Keuangan menanggapi proposal Purbaya Gubernur (Sumatra Barat) Mahildi Ansarullah meminta agar pemerintah pusat akan bertanggung jawab untuk membayar ASN di wilayah.

“Jadi jika ditanya sekarang (Pusat Gaji ASN regional dibayar) Ya, saya tidak boleh melakukan itu,” kata Menteri setelah Asosiasi Pemerintah Provinsi (APPSI) di seluruh Indonesia, yang merupakan proses transfer (DBH) (DBH), Jacort, Jacort, jaket.

Bacalah banyak:

Tanggapan Luhut, Menteri Keuangan Purbaya adalah sebagai trofi anggaran MBG jika tidak dieksploitasi sampai Oktober

Gubernur Sumatra Barat (Sumatra Barat) Mahildi Ansarullah.

Namun, mantan ketua Deposit Insurance Corporation (LPS) mengatakan permintaan itu adalah masalah alami, tetapi harus disesuaikan dengan keterampilan keuangan pemerintah pusat sehingga uang negara tidak boleh diintervensi di tengah -tengah tantangan ekonomi.

Bacalah banyak:

DBH Jakarta adalah pemotongan terbesar dari daerah lain, Purbaya menyatakan alasannya

Purbaya berkata, “Jika dia meminta segalanya untuk dilaksanakan oleh saya, kami tidak diperoleh secara khusus. Ini adalah Normal, permintaan umum tetapi

Selain itu, Purbaya menjelaskan bahwa ekonomi nasional menunjukkan kecenderungan yang lebih lambat dalam sembilan bulan pertama tahun ini, pertumbuhan pertumbuhan yang berkurang sehingga kebijakan belanja harus dikendalikan dengan hati -hati.

Menurutnya, itu tidak memungkinkan pemerintah pusat untuk menduduki seluruh tanggungan gaji ASN regional tanpa meningkatkan proporsi produk domestik bruto (PDB) dari seluruh gaji ASN.

Purbaya menekankan bahwa ia terus menyeimbangkan saldo keuangan hanya dengan pengeluaran dan pendapatan sehingga kebijakan pemerintah dikendalikan dan tidak membebani ekonomi nasional.

“Jadi jika saya ditanya sekarang saya tidak bisa, kecuali saya bukan rasio defisit PDB di atas 3 persen. Jadi saya peduli tentang hal itu, saya mengurus semua yang saya pedulikan tentang semuanya terlebih dahulu.

Sebelumnya, Gubernur Sumatra Barat (Sumatra Barat) Mahildi Ansarullah telah mengusulkan agar pemerintah pusat bertanggung jawab untuk membayar gaji di daerah tersebut.

Halaman berikutnya

Menurut Mahildi, dana alokasi umum dan dana pembagian keuntungan mengurangi persyaratan anggaran yang meningkat untuk membayar pegawai pemerintah melalui perjanjian kerja (PPP) dan mewujudkan berbagai program pembangunan yang berkomitmen kepada masyarakat.

Halaman berikutnya



Source link

Imam Santoso
Imam Santoso

Imam Santoso adalah reporter berita di Rapormerah, yang berspesialisasi dalam berita terkini dan liputan mendalam berbagai peristiwa nasional dan internasional. Dengan latar belakang jurnalisme investigasi yang kuat, Imam Santoso berkomitmen untuk menyajikan laporan berimbang dan berbasis fakta yang informatif dan menarik bagi pembaca.

Articles: 570