Polisi Regional Java Timur menegaskan bahwa proses hukum bergerak maju, Al -Khojini mengambil sampel Reber dan konkret di sekolah asrama Islam yang runtuh

Rabu, 8 Oktober 2025 – 02:10 WIB

Surbaya, hidup – Polisi Regional Java Timur (Polisi Regional Jawa Timur) Menekankan bahwa ia akan mengikuti jatuhnya gedung sekolah asrama (PONPIS) Al -khojini Buduran, melalui Cidarzo, melalui Proses hukumItu

Bacalah banyak:

Ini adalah harga kendaraan Mercy mewah yang dihancurkan oleh puing -puing rumah penjaga sekolah asrama Islam Al Khojini

Pernyataan itu secara langsung diberitahu tentang proses deteksi para korban polisi regional Java Timur secara langsung, setelah Komisaris Polisi Juls Abraham melebar.

“Saya perlu mengulangi bahwa Polisi Regional Java Timur telah membuat pernyataan dari Kepala Polisi Regional sejauh ini bahwa kami akan menangani proses hukum,” kata Komisaris Juls, Oktober, pada Selasa Oktober 2021.

Bacalah banyak:

Tim DVI berhasil mengidentifikasi 17 mayat para korban sekolah asrama Islam Al Khozini, di sini para korban terbaru memiliki identitas

Dia menjelaskan bahwa penyelidikan masih berlangsung dan korban akan diperpanjang pada tahap investigasi setelah akhir dari semua tahap identifikasi.

Kepala Hubungan Masyarakat Polisi Regional Java Barat, jajak pendapat Komisaris. Jules Abraham banyak

Bacalah banyak:

Al Khojini Sydoyarzo Kasus Sekolah Asrama Islam, Siap Menentukan Tersangka setelah Polisi Regional Jawa Timur Dihapus

Sementara itu, tim Identifikasi Korban Bencana Korban (DVI) Java Timur masih bekerja untuk menyelesaikan proses deteksi lusinan mayat gedung sekolah asrama Islam.

“Kami meminta keluarga para korban untuk bersabar dengan keluarga para korban. Biarkan tim DVI melakukannya dengan baik sehingga semua mayat dapat diidentifikasi dan diserahkan kepada keluarga,” kata Juls.

Menurutnya, proses mencari para korban di tempat kejadian sepenuhnya diumumkan oleh Organisasi Investigasi dan Penyelamatan Nasional (BASNAS). Namun, manajemen bencana berlanjut sebagai bagian dari seri dalam fase deteksi.

Selain itu, Jules menjelaskan bahwa timnya juga telah memulai evaluasi teknis struktur bangunan. Salah satu langkah penting yang diambil adalah membantu dalam ujian terdalam dan mengembalikan area yang terkena dampak dan mengambil sampel seperti beton.

“Tentang evaluasi struktur bangunan, kami akan pergi ke sana. Kami akan dibawa ke sana untuk membantu memeriksa sampel seperti mengembalikan dan beton dan membantu pembersihan situs,” jelasnya.

Dia menekankan bahwa seluruh proses penanganan dioperasikan secara profesional dan di panggung. Polisi Regional Java Timur juga mencari dukungan dari semua pihak sehingga upaya penegakan hukum paling baik diatur.

Hingga Selasa malam, tim DVI Polisi Regional Java Timur berhasil mendeteksi 17 badan tambahan, sehingga total 34 kerusakan pada 67 67 kantong mayat diidentifikasi. (Semut)

Sekolah Pesanan Islam Al Khojini adalah salah satu keluarga korban sekolah, militer

Keluarga Korban telah meminta proses hukum untuk jatuhnya sekolah asrama Islam Al Khozini: Lantai atas telah dilemparkan tetapi para siswa berdoa di bawah

Keluarga berharap bahwa pejabat penegak hukum akan segera menyelidiki kasus ini tanpa menunggu seluruh proses identifikasi tubuh.

img_title

Viva.co.id

8 Oktober 2025



Source link

Imam Santoso
Imam Santoso

Imam Santoso adalah reporter berita di Rapormerah, yang berspesialisasi dalam berita terkini dan liputan mendalam berbagai peristiwa nasional dan internasional. Dengan latar belakang jurnalisme investigasi yang kuat, Imam Santoso berkomitmen untuk menyajikan laporan berimbang dan berbasis fakta yang informatif dan menarik bagi pembaca.

Articles: 546