Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Physical Address
304 North Cardinal St.
Dorchester Center, MA 02124
Selasa, 7 Okt 2025 – 20:14 WIB
Jakarta, Viva – Menteri Sumber Daya Energi dan Mineral, Bahlil Lahadalia dikonfirmasi, Presiden Secara wajib menyetujui Mencampur Etanol 10 persen Untuk BBMUntuk mengurangi emisi karbon dan ketergantungan pada impor bahan bakar.
Bacalah banyak:
Setelah pertemuan dengan Bahlil, gas berpendingin BP berjanji untuk mempercepat ketersediaan bahan bakar di pompa bensin
“Mr. Presiden setuju untuk merencanakan 10 persen wajib (E10),” kata Bahlil di Jakarta, Selasa, Oktober 2021.
Oleh karena itu, Bahlil menekankan bahwa untuk menciptakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan di Indonesia, campuran bensin dengan etanol akan membutuhkan campuran bensin dan mengurangi ketergantungan pada impor bahan bakar.
Bahlil berkata, “sehingga kami tidak banyak mengimpor dan membuat minyak bersih, yang ramah lingkungan,” kata Bahlil.
Terkait dengan rencana tersebut, Direktur Pelaksana (Persaro) PT Partman, Simon Alosius Montyeri, mengatakan timnya siap menjalankan program.
Simon berkata, “Menteri mengatakan untuk mendorong ekosistem biofuel, kami akan bersama B40 dan akan mengirimkan E10 ke tahun berikutnya,” kata Simon.
Dia juga menambahkan bahwa mitra akan mengambil langkah -langkah untuk konsisten dengan program pemerintah, terutama untuk memastikan perlindungan energi nasional.
“Pada titik ini kita akan menjadi partmina ada produk E5, yaitu Partamax Green 95, jadi itu berarti etanol 5 persen,” katanya.
Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Energi Baru, Terbarukan, dan Direktur Jenderal Konservasi Energi (EBT), mengatakan bahwa mobil Indonesia hingga 20 persen konsisten dengan bahan bakar (BBM) dalam kandungan etanol.
Dia menjelaskan bahwa Partamina juga merupakan uji pasar untuk bensin dengan konten etanol oleh produk Partamax Green 95. Di mana bensin yang digunakan didasarkan pada Partamax, karena Partamax Green 95 adalah bahan bakar non-PSO atau eksekutif swasta.
Meskipun mobil Indonesia hingga 20 persen konsisten dengan produk etanol di BBM, Indonesia masih mematuhi 5 persen dari campuran etanol.
Kebijakan tersebut terjadi oleh pemerintah yang masih mempertimbangkan ketersediaan bahan baku etanol di negara ini, seperti produk jagung dan tebu. Di negara lain, kandungan etanol dalam bahan bakar biasanya ditemukan, bahkan hingga 20 persen di Amerika Serikat (Amerika Serikat).
Viva.co.id
7 Oktober 2025